Cedera ligamen lutut anterior biasanya disebut cedera ACL (anterior cruciate ligament).
ACL termasuk ligamen penstabil utama di lutut yang berfungsi menghubungkan tulang paha (femur) dengan tulang kering (tibia).
Gejala umumnya antara lain:
Cedera ACL biasanya terjadi saat berolahraga atau melakukan aktivitas kebugaran dengan gerakan berikut:
Cedera ACL lebih mungkin terjadi pada:
Penderita cedera ACL lebih berisiko terkena artritis lutut.
Tingkat risiko ini akan tetap tinggi meski cedera telah ditangani melalui pembedahan. Menurut para ahli, respons peradangan lutut terhadap cedera tersebut meningkatkan risiko radang sendi.
Satu dari dua orang penderita cedera ACL mengalami masalah radang sendi dalam kurun 10 – 15 tahun. Karena cedera ACL umumnya terjadi pada kalangan anak muda dan atlet, mereka mungkin akan menderita radang sendi pada masa tuanya.
Anda dapat menekan risiko cedera ACL dengan memperkuat otot kaki dan membiasakan postur tubuh yang baik.
Otot kaki yang kuat akan membantu melindungi lutut. Olahraga seperti squat dan lunge akan membantu memperkuat otot kaki secara keseluruhan. Lakukan juga olahraga yang berfokus pada otot paha.
Postur tubuh yang baik akan meningkatkan kekuatan dan keseimbangan otot inti. Jika tubuh lebih stabil, risiko cedera lutut juga akan menurun. Postur tubuh yang baik, di antaranya:
Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575
Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777