Arteri karotis adalah sepasang pembuluh darah di dalam leher yang menyalurkan darah ke otak dan kepala. Penyakit arteri karotis terjadi akibat penumpukan endapan lemak, yang disebut plak, di permukaan bagian dalam arteri.
Plak ini lambat laun dapat mengurangi atau menghambat pasokan darah ke otak, dan dapat menyebabkan stroke atau serangan iskemik transien (transient ischemic attack/TIA), yang juga dikenal sebagai stroke ringan. Stroke ringan terjadi ketika penggumpalan darah menghalangi sementara arteri yang memasok darah ke otak.
Sebanyak 20%–30% dari semua kasus stroke diakibatkan penyakit arteri karotis.
Penyakit arteri karotis terkadang tidak bergejala. Pembentukan plak terkadang tidak disadari hingga akhirnya mengakibatkan serangan iskemik transien (TIA). Jika Anda mengalami TIA, risiko Anda terkena stroke meningkat hingga sepuluh kali lipat.
Gejala TIA bersifat sementara (dapat berlangsung selama beberapa menit hingga beberapa jam), dan mencakup gejala berikut ini:
Anda harus mencari bantuan darurat untuk mendapatkan penanganan segera untuk mencegah kondisi tersebut menjadi stroke.
Penyebab penyakit arteri karotis, antara lain:
Stroke adalah komplikasi yang paling umum terjadi akibat penyakit arteri karotis. Stroke dapat mengakibatkan:
Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575
Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777