Glioblastoma, juga dikenal sebagai glioblastoma multiforme (GBM), adalah bentuk tumor otak primer yang paling umum dan paling agresif pada orang dewasa. Tumor ini berasal dari jaringan pendukung otak yang dikenal sebagai astrosit yang mengelilingi dan mendukung neuron. Glioblastoma sangat sulit diobati karena sifatnya yang sangat invasif dan tumbuh dengan cepat.
Glioblastoma relatif jarang terjadi. Meskipun dianggap sebagai kondisi yang serius dan mengancam jiwa, namun tidak selalu berakibat fatal.
Prognosis untuk glioblastoma umumnya buruk. Namun, tingkat kelangsungan hidup dapat bervariasi berdasarkan beberapa faktor, termasuk usia pasien, kesehatan secara keseluruhan, dan seberapa baik tumor merespons pengobatan.
Gejala glioblastoma bervariasi dan sering kali bergantung pada lokasi dan ukuran tumor. Gejala yang umum terjadi meliputi:
Penyebab pasti glioblastoma belum diketahui dengan pasti. Sebagian besar kasus muncul secara acak, tanpa penyebab yang dapat diidentifikasi.
Namun, sejumlah kecil kasus dikaitkan dengan kelainan genetik seperti neurofibromatosis tipe 1, sindrom Turcot, dan sindrom Li-Fraumeni. Faktor risiko potensial lainnya termasuk usia, dengan sebagian besar kasus terjadi pada orang dewasa berusia 45 hingga 70 tahun, dan insiden yang sedikit lebih tinggi pada pria dibandingkan dengan wanita.
Dengan pengujian genetik, ada lebih banyak gen yang telah diidentifikasi yang memengaruhi perkembangan dan pengobatan glioblastoma. Mutasi isocitrate dehydrogenase 1 dan 2 (IDH-1 dan IDH-2) telah ditemukan memberikan prognosis yang lebih baik untuk GBM, sedangkan GBM dengan tipe liar IDH memiliki prognosis yang jauh lebih buruk. Metilasi promotor O6-methylguanine-DNA-methyltransferase (MGMT) memberikan respons yang lebih baik terhadap kemoterapi dengan temozolomide.
Glioblastoma dapat menyebabkan beberapa komplikasi, termasuk:
Komplikasi ini perlu diidentifikasi secara dini dan ditangani oleh dokter atau ahli bedah yang merawat Anda.
Saat ini, tidak ada tindakan pencegahan yang diketahui untuk glioblastoma karena penyebabnya yang tidak jelas. Mempertahankan gaya hidup sehat dan mengelola faktor risiko untuk kondisi kesehatan secara umum dapat membantu, tetapi tidak secara khusus mencegah glioblastoma.
Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575
Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777