Penanganan patah pergelangan tangan adalah prosedur bedah dan non-bedah untuk menangani patah tulang pergelangan tangan.
Patah di pergelangan tangan umumnya terjadi pada radius distal (tulang pengumpil), yang ukurannya lebih besar dibanding 2 tulang pembentuk lengan bawah. Patah tulang biasanya terjadi pada ujung tulang pengumpil, di dekat pergelangan tangan. Patah tulang juga dapat terjadi pada tulang-tulang kecil (karpal) di sendi pergelangan tangan.
Patah pergelangan tangan lebih umum terjadi pada orang yang:
Lanjut usia, yang tulangnya lebih lemah dengan kepadatan lebih rendah. Kebanyakan pasien dengan patah tulang pengumpil berusia 50 dan 60-an tahun.
Aktif atau mengikuti aktivitas olahraga, seperti bermain sepatu roda atau olahraga kontak fisik.
Pernah kecelakaan atau jatuh, dan mendarat dengan tangan yang terulur atau tertekuk.
Jenis-jenis patah pergelangan tangan
Patah pergelangan tangan dapat dikategorikan sebagai berikut:
Bergeser, yaitu kondisi ketika tulang yang patah bergeser dari tempatnya semula.
Tidak bergeser, yaitu kondisi ketika tulang yang patah tidak bergeser dari tempatnya.
Stabil, yaitu kondisi ketika potongan tulang tidak bergeser atau berpindah ketika dikembalikan ke posisi yang semestinya.
Tidak stabil, yaitu kondisi ketika potongan tulang bergeser atau berpindah meski sudah dikembalikan ke posisi yang semestinya.
Mengapa penanganan patah pergelangan tangan diperlukan?
Anda harus segera menemui dokter jika Anda merasa pergelangan tangan Anda patah. Diagnosis dan penanganan yang terlambat dapat menyebabkan:
Penyembuhan tidak optimal
Penurunan rentang gerakan
Penurunan kekuatan genggaman
Apa saja risiko dan komplikasi penanganan patah pergelangan tangan?
Pada patah tulang yang tidak stabil, potongan tulang dapat bergeser atau berpindah ke posisi yang buruk. Kondisi ini terjadi meski tulang telah dikembalikan ke posisinya dan gips sudah dipasang. Akibatnya, pergelangan tangan menjadi “bengkok”.
Komplikasi lainnya antara lain:
Kekakuan, rasa sakit, atau disabilitas jangka panjang. Beberapa orang mengalami kaku permanen, nyeri, atau rasa sakit di area patah tulang meski gips sudah dilepas. Rehabilitasi fisik atau terapi okupasi dapat membantu mengurangi gejala ini.
Kerusakan saraf atau pembuluh darah. Saraf dan pembuluh darah di area sekitarnya juga bisa ikut cedera pada trauma pergelangan tangan sehingga mengakibatkan kebas atau gangguan sirkulasi.
Osteoartritis. Jika meluas ke sendi, patah tulang bisa menyebabkan radang sendi.
Seperti apa proses penanganan patah pergelangan tangan?
Untuk menangani patah pergelangan tangan, dokter perlu terlebih dahulu menentukan sifat patah tulang tersebut melalui pemeriksaan fisik dan rontgen.
Terkadang, dokter perlu melakukan tes pencitraan untuk melihat detail yang tidak terlihat lewat rontgen, seperti:
Penanganan patah pergelangan tangan dapat dilakukan melalui:
Penanganan non-bedah
Penanganan ini menggunakan bidai atau gips selama 4 – 6 minggu untuk membalut pergelangan tangan agar tetap sejajar hingga kondisinya cukup membaik. Metode penanganan ini tidak memperbaiki kesejajaran pada tulang patah yang bergeser.
Penanganan melalui pembedahan
Penanganan melalui pembedahan dapat disarankan jika tulang pergelangan tangan mengalami pergeseran ekstrem. Implan titanium dengan pelat dan sekrup dapat dipasang untuk menahan tulang di tempatnya agar pergelangan tangan dapat sembuh dan pada akhirnya kembali berfungsi dengan baik.
Obat-obatan
Patah pergelangan tangan dapat terasa sangat nyeri. Anda mungkin juga mengalami nyeri tekan, pembengkakan, atau memar. Dokter mungkin memberikan obat pereda nyeri yang dijual bebas, atau obat opioid seperti kodeina jika nyeri Anda terbilang parah.
Jika terjadi fraktur terbuka, dokter akan memberikan antibiotik untuk mencegah infeksi.
Perawatan dan pemulihan setelah penanganan patah pergelangan tangan
Jika mengalami patah tulang, pergelangan tangan Anda akan dibebat total atau parsial selama maksimal 2 – 3 bulan. Dokter mungkin akan menyiapkan program pemulihan dengan terapi rehabilitasi dan olahraga mobilisasi. Tindakan ini untuk mencegah pelemahan dan kekakuan otot selama pemulihan.
Tim spesialis bedah tangan dan konsultan ortopedi kami yang ahli dan berpengalaman berkolaborasi untuk memulihkan fungsi dan mobilitas pasien yang menjalani penanganan patah pergelangan tangan.
Rumah sakit kami memiliki fasilitas lengkap dengan perawat dan terapis rehabilitasi khusus untuk memastikan pasien mendapatkan perawatan serta pemulihan yang diperlukan.
Spesialis bedah tangan dan spesialis bedah ortopedi kami