Sumber: Shutterstock
Dr Michael Lim, ahli jantung di Mount Elizabeth Hospital, menjelaskan berbagai jenis pemeriksaan jantung.
Mungkin Anda mengalami sesak napas yang parah setelah berjalan menaiki tangga yang pendek, atau jantung Anda berdetak tidak teratur tanpa alasan yang jelas. Ini hanyalah beberapa gejala yang dapat menandakan penyakit arteri koroner (CAD), dan Anda harus menghubungi dokter sesegera mungkin.
Itulah sebabnya mengapa dokter menganjurkan pemeriksaan jantung. Bagaimanapun juga, mendiagnosis suatu masalah sejak dini adalah cara terbaik untuk meningkatkan tingkat keberhasilan pengobatan di kemudian hari. Skrining jantung melihat jauh ke dalam dada Anda untuk menemukan potensi masalah sebelum memburuk, dan dengan banyaknya pilihan yang terjangkau, tidak ada alasan untuk melewatkan skrining jantung.
Ada banyak jenis skrining jantung, semuanya dengan prosedur yang berbeda dan untuk tujuan yang berbeda. Untuk memberikan gambaran yang lebih baik tentang apa yang dapat Anda harapkan, berikut ini adalah daftar jenis pemeriksaan jantung yang berbeda di Singapura yang akan membantu Anda mengetahui apakah jantung Anda berfungsi 100%.
EKG adalah pemeriksaan jantung non-invasif yang merekam sinyal listrik jantung. Sinyal-sinyal ini berkaitan dengan detak dan irama jantung dan dapat membantu dokter mengevaluasi kondisi jantung pasien, seperti irama jantung yang tidak teratur.
Monitor Holter adalah perangkat portabel yang merekam aktivitas jantung Anda selama 24 – 48 jam, tergantung pada ukuran monitor. Alat ini digunakan karena detak jantung yang tidak normal dapat datang dan pergi, sehingga dokter ingin mengevaluasinya dalam jangka waktu tertentu untuk mendapatkan akurasi yang lebih tinggi.
CT scan menggunakan sinar-X untuk mendapatkan gambar yang jelas dari jantung Anda, dan dapat digunakan untuk menunjukkan penyumbatan. Jenis pemeriksaan jantung ini biasanya digunakan jika EKG dan ekokardiogram normal tidak memberikan informasi yang cukup tentang jantung Anda.
Dengan menggunakan ultrasound, prosedur skrining jantung non-invasif yang berisiko rendah ini membantu dokter spesialis jantung melihat bagaimana jantung Anda berdenyut dan memompa darah. Prosedur ini terutama digunakan untuk mendiagnosis kelainan pada katup jantung.
MRI menggunakan gelombang magnetik dan frekuensi radio untuk menghasilkan gambar organ tubuh Anda secara terperinci. Tes skrining jantung ini sering digunakan untuk mendiagnosis masalah pada katup jantung dan aorta, arteri utama.
Angiogram koroner adalah prosedur skrining jantung yang lebih invasif, di mana sebuah tabung dimasukkan dari leher, paha atau ke jantung Anda. Setelah itu, pewarna khusus yang hanya dapat dilihat oleh sinar-X disuntikkan ke dalam aliran darah. Dengan begitu, dokter akan dapat melihat penumpukan plak di arteri.
Kabar baiknya, dengan teknologi modern, prosedur non-invasif menjadi lebih umum. Dr Michael Lim menjelaskan, "Semakin banyak pasien yang berisiko terkena penyakit jantung yang diperiksa dengan tes non-invasif yang lebih aman, seperti CT scan, yang dapat memvisualisasikan arteri dalam hitungan detik. CT scan aman dan sangat akurat bila dilakukan oleh dokter yang berpengalaman. Dibandingkan dengan angiogram koroner invasif, CT tidak terkait dengan risiko seperti stroke dan serangan jantung."
Ketahui beberapa prosedur medis yang tersedia jika Anda perlu menjalani perawatan jantung. Dengan perlindungan asuransi yang tepat, jumlah tagihan Anda dapat diukur dan dikelola dengan lebih baik.