Penyakit jantung kronis adalah sejenis penyakit kardiovaskular yang memengaruhi fungsi jantung secara berulang dan berkepanjangan. Contoh penyakit jantung kronis di antaranya:
Gejala penyakit jantung kronis berbeda-beda, tergantung pada jenis penyakit jantung yang diderita.
Beberapa orang mungkin tidak merasakan gejala apa pun hingga mengalami serangan jantung atau gagal jantung. Untuk mencegah, mendiagnosis, serta menangani penyakit jantung sejak dini, lakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur.
PJK, atau penyakit jantung iskemik, adalah jenis penyakit jantung yang paling umum. Penyakit ini terjadi akibat jantung tidak dapat memperoleh darah dan oksigen yang cukup, dan mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun hingga terjadi serangan jantung. Gejala PJK pada pria dan wanita dapat berbeda.
Penumpukan plak pada arteri jantung mungkin menimbulkan nyeri dada (angin duduk) saat Anda berolahraga atau sedang stres. Kenali lebih lanjut gejala PJK.
PJB adalah kelainan jantung sejak lahir. Kebanyakan PJB tidak memiliki gejala yang jelas. Namun, PJB yang serius atau dengan beberapa jenis kelainan dapat menimbulkan gejala, seperti kulit membiru, nyeri dada, dan pingsan. Kenali lebih lanjut gejala PJB.
Gejala yang dialami bergantung pada kelainan yang diderita, seperti detak jantung terlalu cepat (takikardia) atau lambat (bradikardia).
Gejala detak jantung terlalu cepat mencakup sesak napas, pening, jantung berdebar, dan pusing. Gejala detak jantung terlalu lambat mencakup nyeri dada, sesak napas, susah konsentrasi, dan linglung. Kenali lebih lanjut gejala aritmia jantung.
Gagal jantung adalah masalah serius yang dapat menyebabkan kematian mendadak meski jarang terjadi. Gejala gagal jantung mencakup napas pendek, kelelahan, kaki atau perut bengkak, dan sesak napas saat berbaring. Kenali lebih lanjut gejala gagal jantung.
Kardiomiopati adalah penyakit otot jantung yang kadang dapat memicu gagal jantung dan aritmia jantung. Berikut ini gejala kardiomiopati yang umum diketahui:
Hipertensi pulmonal adalah sejenis tekanan darah tinggi pada pembuluh darah yang berada di jantung hingga ke paru-paru. Pada tahap awal, mungkin penyakit tidak bergejala. Namun, seiring memburuknya penyakit, Anda mungkin makin sering mengalami sesak napas, kelelahan, dan pusing. Kenali lebih lanjut gejala hipertensi arteri pulmonal.
Dalam sebagian besar kasus, penyakit katup jantung memburuk secara perlahan dan mungkin tidak disadari selama bertahun-tahun. Beberapa gejala yang wajib diperhatikan:
Jika Anda mengalami gejala berikut, segera pergi ke UGD:
Penyebab penyakit jantung kronis berbeda-beda, tergantung jenis penyakit jantung yang dialami.
Penyebab PJK yang paling umum adalah penumpukan plak lemak pada pembuluh arteri (aterosklerosis). Penyakit ini berkaitan dengan faktor risiko yang tidak dapat diubah, seperti usia dan gender, sekaligus berkaitan dengan faktor risiko yang dapat diubah, seperti gaya hidup tidak sehat. Kenali lebih lanjut penyebab PJK.
Meski penyebab pasti PJB tidak diketahui, terdapat beberapa faktor risiko seperti kelainan kromosom dan cacat genetis seperti sindrom Down. Kenali lebih lanjut penyebab PJB.
Aritmia jantung umumnya berkaitan dengan gangguan terkait jantung lainnya, seperti PJK, penyakit jantung bawaan, dan hipertensi (tekanan darah tinggi).
Beberapa kemungkinan penyebab aritmia jantung meliputi jenis pengobatan tertentu, masalah sinyal kelistrikan pada jantung, dan cedera pada jantung. Kenali lebih lanjut penyebab aritmia jantung.
Gagal jantung sering kali terjadi karena gangguan jantung lain yang sudah ada sebelumnya. Kondisi ini dapat terjadi secara mendadak atau berkembang selama bertahun-tahun. Penyebab umum gagal jantung antara lain:
Kenali lebih lanjut penyebab gagal jantung.
Penyebab kardiomiopati yang diketahui antara lain:
Penyebab pasti hipertensi arteri pulmonal masih belum diketahui. Kemungkinan penyebabnya antara lain sirosis hati, kelainan jantung bawaan, dan penyakit jaringan ikat, seperti skleroderma.
Anda mungkin terlahir dengan penyakit katup jantung, atau katup Anda dapat rusak akibat:
Berikut adalah faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung kronis:
Meski ada beberapa jenis penyakit jantung yang tidak dapat dicegah, gaya hidup berikut dapat meningkatkan kesehatan jantung:
Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575
Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777