Fibroid uterine biasanya dapat dideteksi dengan pemeriksaan panggul.
Setelah menjalankan pemeriksaan tersebut, dokter akan menyarankan sejumlah tes untuk memastikan temuan pada diagnosis awal dan menentukan pilihan penanganan.
Tes ini mencakup:
Pemindaian ultrasonografi menggunakan gelombang suara untuk mengambil citra rahim dan ovarium. Ini merupakan cara yang aman dan efektif untuk mendeteksi fibroid uterine.
Biasanya, prosedur tersebut memakan waktu 30 – 60 menit.
Tes ini cocok untuk memeriksa keberadaan fibroid dan polip submukosa. Dokter akan memasukkan kateter kecil ke dalam serviks, kemudian mengalirkan larutan garam (saline) steril ke dalam rahim untuk mengambil citra ultrasonografi.
Tes ini biasanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
Pencitraan resonansi magnetik (MRI) menghasilkan citra yang lebih detail mengenai isi rahim. Metode ini dapat mengenali lokasi persis fibroid serta jumlah dan ukurannya.
Kemungkinan, dokter akan menyarankan pemindaian MRI jika penanganannya melibatkan embolisasi arteri uterina.
Pemeriksaan ini memakan waktu sekitar 45 – 60 menit.
Saat melakukan histeroskopi diagnostik, dokter akan membuka vagina dengan spekulum. Kemudian, histeroskop dimasukkan dengan hati-hati ke dalam serviks hingga ke rongga rahim.
Setelah itu, dokter akan menyuntikkan larutan garam (saline) steril ke dalam rongga rahim melalui histeroskop ini untuk meregangkan kedua dindingnya. Dengan demikian, citra bukaan tuba falopi serta lapisan uterus, polip, dan fibroid dapat ditampilkan pada layar.
Tes ini biasanya membutuhkan waktu 30 menit.
Bersama Anda, dokter akan membahas opsi penanganan berdasarkan usia, kondisi kesehatan umum, riwayat medis, ukuran fibroid, dan keinginan Anda untuk hamil.
Dokter mungkin akan meresepkan obat berikut:
Meski tidak menghilangkan fibroid uterine, obat-obatan dapat membantu mengecilkan ukurannya. Obat di atas juga dapat digunakan untuk mengobati gejala fibroid, misalnya pendarahan hebat saat menstruasi dan nyeri panggul, dengan menyasar hormon yang mengatur siklus menstruasi.
Pembedahan juga mungkin menjadi salah satu opsi penanganan dokter.
Pembedahan konvensional:
Prosedur invasif minimal:
Pembedahan ultrasonografi terfokus berbantuan MRI (FUS):
Jika Anda berencana hamil, dokter kemungkinan akan meminta Anda menjalani evaluasi kesuburan secara menyeluruh.
Jika penanganan fibroid diperlukan untuk kondisi Anda, dokter akan membahas opsi penanganan yang sesuai demi menjaga kesuburan rahim Anda. Ketahui manfaat dan risiko setiap opsi.
Misalnya, penanganan berikut mungkin tidak disarankan jika Anda berencana hamil:
Miomektomi biasanya menjadi metode penanganan yang dianjurkan untuk penderita fibroid uterine yang berencana hamil.
Jadwalkan janji temu dengan spesialis obstetri & ginekologi kami untuk membahas sasaran dan opsi penanganan Anda.
Untuk mengajukan pertanyaan, hubungi
+65 6575 7575
Untuk membuat janji temu, hubungi kami via WhatsApp di nomor
+65 8111 9777